Tuesday, November 9, 2010

pembuatan besi dan tembaga

PENGOLAHAN TEMBAGA
Pengolahan tembaga
Tembaga terdapat di alam dalam bentuk senyawa Cu2S, Cu2O. Bijih tembaga dinaikan konsentrasinya dengan proses pengapungan (flotasi) lalu dikenakan proses pemanggangan. Maka terjadi proses reduksi intramolekuler, diperoleh tembaga.
Reaksinya :
Cu2S + O2 2 Cu + SO2
2 Cu2S + 3 O2 2 Cu2O + 2 SO2
Cu2S + 2 Cu2O 6 Cu + SO2
Tembaga yang diperoleh belum murni tetapi sudah dapat digunakan untuk berbagai keperluan seperti pipa, bejana, dan lain-lain, tetapi belum baik untuk penghantar listrik. Untuk memurnikan dilakukan proses elektrolis.
Proses pemurnian tembaga 
Susunan : - Katode : logam Cu dilapis tipis dengan karbon grafit.
- Anode : logam Cu tak murni
- Elektrolit : larutan CuSO4
Reaksi : Katode : Cu+2 + 2 e- Cu menempel katode.
Anode : Cu (An) Cu+2 + 2e-
Cu(An) Cu (katode)
Yang dapat tereduksi pada katode hanya Cu, sedang logam yang kurang reaktif (Ag, Au) mengendap di dasar bejana, dan logam yang lebih reaktif (Fe) tetap dalam larutan, sebagai ion Fe2+, Ag dan Au merupakan hasil tambahan.


PENGOLAHAN BESI BAJA
Pengolahan besi baja
Bahan dasar : Bijih besi hematit Fe2O3, magnetit Fe3O4, bahan tambahan batu gamping, CaCO3 atau pasir (SiO2). Reduktor kokes (C)
Dasar reaksi : Reduksi dengan gas CO, dari pembakaran tak sempurna C
Tempat : Dapur tinggi (tanur tinggi), yang dindingnya terbuat dari batu tahan api.
Gb.55.1. Dapur Tinggi
Reaksi dalam dapur tinggi adalah kompleks. Secara sederhana dapat dilihat pada penjelasan berikut. Dalam 24 jam rata-rata menghasilkan 1.000 – 2.000 ton besi kasar dan 500 ton kerak (terutama CaSiO3). Kira-kira 2 ton bijih, 1 ton kokes dan 0,3 ton gamping dapat menghasilkan 1 ton besi kasar.
Reaksi yang terjadi :
1. Reaksi pembakaran.
Udara yang panas dihembuskan , membakar karbon terjadi gas CO2 dan panas. Gas CO2 yang naik direduksi oleh C menjadi gas CO.
C + O2 CO2
CO2 + C 2CO
2. Proses reduksi
Gas CO mereduksi bijih.

Fe2O3 + 3CO 2 Fe + 3 CO2
Fe3O4 + 4CO 3 Fe + 4 CO2
Besi yang terjadi bersatu dengan C, kemudian mleleh karena suhu tinggi (1.5000C)
3. Reaksi pembentukan kerak
CaCO3 CaO + CO2
CaO + SiO2 CaSiO3 kerak pasir.
Karena suhu yang tinggi baik besi maupun kerak mencair. Besi cair berada di bawah. Kemudian dikeluarkan melalui lubang bawah, diperoleh besi kasar dengan kadar C hingga 4,5%. Disamping C mengandung sedikit S, P, Si dan Mn. Besi kasar yang diperoleh keras tetapi sangat rapuh lalu diproses lagi untuk membuat baja dengan kadar C sebagai berikut :
baja ringan kadar C : 0,05 – 0,2 %
baja medium kadar C : 0,2 – 0,7 %
baja keras kadar C : 0,7 – 1,6 %
Pembuatan baja :
Dibuat dari besi kasar dengan prinsip mengurangi kadar C dan unsur-unsur campuran yang lain. Ada 3 cara :
1. Proses Bessemer
Besi kasar dibakar dalam alat convertor Bessemer. Dari lubang-lubang bawah dihembuskan udara panas sehingga C dan unsur-unsur lain terbakar dan keluar gas. Setelah beberapa waktu kira-kira ¼ jam dihentikan lalu dituang dan dicetak.
2. Open-hearth process
Besi kasar, besi tua dan bijih dibakar dalam alat open-hearth. Oksida-oksida besi (besi tua, bijih) bereaksi dengan C dan unsur-unsur lain Si, P, Mn terjadi besi dan oksida-oksida SiO2, P2O5, MnO2 dan CO2. dengan demikian kadar C berkurang.
3. Dengan dapur listrik.
Untuk memperoleh baja yang baik, maka pemanasan dilakukan dalam dapur listrik. Hingga pembakaran dapat dikontrol sehingga terjadi besi dengan kadar C yang tertentu.

Thursday, November 4, 2010

TAMAN NASIONAL GUNUNG RINJANI

Kali ini Cah Indonesia akan membagikan sebuah artikel tentang keindahan alam taman nasional gunung rinjani. Yang merupakan satu dari deretan gunung api di Indonesia yang di kenal dengan sebutan Ring of Fire. berikut selengkapnya.

Dari beberapa objek wisata alam yang ada di Pulau Lombok, bisa dibilang Taman Nasional Gunung Rinjani adalah jantungnya. Pasalnya, gunung berketinggian 3.726 meter dpl (di atas permukaan laut) yang terbentang dalam kawasan taman nasional seluas 41.33( hektar ini menawarkan pesona alam yang mampu mengundang decak kagum.

Bagi para pendaki, Gunung Rinjani yang terletak di dalam kawasan taman nasional gunung rinjani menawarkan tantangan tersendiri, karena. jalur pendakiannya yang bisa menggelitik adrenalin. Tapi yang pasti, panorama indah yang terdapat di sepanjang jalur pendakian gunung rinjani yang membentang kokoh dari kabupaten Lombok Barat hingga Lombol Timur ini merupakan daya tarik yang mampu menyedot pengunjung. Sementara perpaduan ekosistem hutan hujan pegunungan dengan savanna khas Nusa Tenggara membuat alam Taman Nasional Gunung Rinjani mempunyai keunikan tersendiri. Gunung Rinjani merupakan gunung tertinggi ketiga di Indonesia yang menyimpan berbagai fenomena alam yang unik. Gejala alam yang terbentuk secara alami bak magnet yang mampu menarik, mata untuk sekedar melepaskan pandangan dan menikmati pesona di tengah kelelahan yang mendera tubuh selama melakukan pendakian menuju puncak Rinjani.

Di lembah sebelah barat kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani, terdapat Danau Segara Anak yang luasnya mencapa sekitar 1.100 hektar. Danau yang berada pada ketinggian 2.008 mdpl ini mempunyai air yang berbau belerang dengan suhu yang berbeda dari satu tempa dengan tempat yang lain. Selain keindahan dan ketenangan, di tengah-tengah danau muncul gunung vulkanik baru yang masil aktif dan terus berkembang yang oleh penduduk setempat dinamakan Gunung Baru Jari. Di Danau Segara Anak yang menurut kepercayaan masyarakat setempat mempunyai seribu misteri ini kerap diadakan upacara religius seperti melepas ikan-ikan kecil yang terbuat dari emas tipis. Upacara ini diadakan untuk menghormati Dewi Anjani yang menurut kepercayaan masyarakat setempat merupakan roh penguasa Danau Segara Anak.

Tidak jauh dari danau yang mempunyai kedalaman 160-230 meter ini terdapat keunikan lain dari kawan Taman Nasional Gunung Rinjani yang berupa pemandian air panas. Keunikan alam ini disukai wisatawan lokal untuk melepaskan lelah dengan menceburkan badan dalam kolam air panas sambil menyaksikan hamparan hutan yang menawarkan keasrian sejauh mata memandang.
Tidak kalah dari suasana di sekitar danau, pemandangan di Plawangan Sembalun yang merupakan shelter terakhir pendakian sebelum menuju puncak, sangat menawan dan mampu mengurai air mata bagi sebagian pendaki saat menyaksikan matahari terbenam. Dengan perlahan, mentari mulai hilang di balik Gunung Sangkareang, meninggalkan hamparan lembayung senja dengan gradasi warna yang begitu sempurna bagai simponi sebuah lukisan. Sunset yang begitu membekas bagi penikmat dalam karena kerap membuat batin para penyaksinya bergetar.

Gunung Rinjani bukan hanya surga bagi para pendaki, namun juga untuk peneliti flora dan fauna, karena dalam kawasan Taman Nasional ini terdapat banyak tumbuhan langka. Salah satunya adalah dua jenis anggrek endemik, yaitu Perisstylus Rintjaniensis dan Perisstylus Lombokensis. Selain itu terdapat juga beberapa jenis hewan yang menghuni kawasan Gunung Rinjani seperti Paradoxurus hemaprodikus Rinjanicus atau yang biasa dikenal dengan sebutan Musang Rinjani dan beberapa jenis hewan lainnya.

Demikian adalah sekilas tentang keindahan Taman Nasional Gunung Rinjani. Semoga bisa menjadi sebuah referensi wisata Sahabat Indonesia semua. Terima kasih telah berkunjung.

KINTAMANI BALI

Di sini terdapat Gunung berapi kecil, gunung ini masih aktif sampai letusan yang besar terjadi pada tahun 1917, dimana letusan tersebut telah mengambil ribuan nyawa dan menghancurkan ratusan rumah penduduk Desa Batur Tua yang berada di dasar kaldera Batur. Penduduk yang masih tersisa mengungsi ke Desa Batur, pura Ulun Danu yang berada di lembah ginung Batur, juga pindah ke Desa Batur yang sekarang, tapi sampai sekarang pura Ulun Danu batur yang ada di penolokan masih menjadi pusat kegiatan pemujaan penduduk setempat dan Bali.Menempati bagian tengah pegunungan dan dataran tinggi pulau Bali, suhu udara di daerah Kintamani, Bangli ini cukup sejuk bahkan sangat dingin di malam hari untuk wilayah Kintamani. Pada musim-musim tertentu biasanya musim penghujan, akan disertai turunnya kabut. Kintamani terletak di kabupaten Bangli. Bangliletaknya di tengah-tengah pulau Bali, salah satu kabupaten di Bali yang tidak punya pesisir pantai, , berada pada ketinggian 400 meter di atas permukaan laut, menyebakan wilayah ini sangat sejuk, tumbuh-tumbuhan, tumbuh subur di sana.

Pesona alamnya yang indah yaitu pemandangan Danau Batur yang merupakan danau terbesar di Bali dan Gunung Batur salah satu Gunung berapi yang masih aktif, yang berdiri di tengah-tengah kaldera membuat daerah ini menjadi salah satu tujuan wisata paling favorit di Bali.
Jarak yang ditempuh ke kawasan ini kira-kira 2 jam perjalanan dari Denpasar atau Karangasem ataupun Lovina.

BUNAKEN

Berada di Kel. Bunaken Kecamatan Bunaken sekitar 7 mil dari Pelabuhan Manado yang dapat ditempuh selama 35 menit dari pusat kota dengan menggunakan kapal motor. Pada awalnya Bunaken adalah pulau karang (atol). Luas wilayahnya sekitar 887,5 hektare dengan kondisi morfologi sedikit bergelombang. Taman Nasional Bunaken merupakan salah satu Taman Laut terindah di dunia. Sebagian besar wilayah pantainya terdiri dari hutan bakau dan pasir putih. Lautnya terdapat terumbu karang keras dan lembut, dinding karang yang terjal, dengan beraneka bentuk dan warna biota laut diantaranya terdapat ikan hiu, kura-kura, Mandarin Fish, kuda laut, ikan pari, dan yang terkenal adalah ikan purba Raja Laut (Coleacant) dan masih banyak lagi yang membentuk taman laut nan indah. Keindahan taman lautnya dapat dilihat pada lokasi-lokasi yang disebut dengan Lekuan 1, 2, dan 3, Fukui, Mandolin, Tanjung Paragi, Ron's Point, Sachiko Point, Pangalisang, Muka Kampung, dan Bunaken Timur.

Merupakan tempat wisata tirta (air) dan wisata bahari (kelautan) dengan obyek kunjungan wisata, yaitu air/laut dan pantai. Kegiatan wisata yang dapat dilakukan, berupa menikmati taman laut dengan cara sigtseeing (berkeliling) naik perahu berkaca (katamaran), snorkeling (berenang memakai alat pernapasan), diving (menyelam), dan photografi underwater (foto bawah laut); serta berjemur badan dan tamasya pantai.

Fasilitas yang tersedia, yaitu perahu berkaca (katamaran), diving center, cottage (penginapan) rumah makan, pendopo, dan kios cenderamata.